Penanaman Aqidah Shahihah Di TAUD SaQu Zidna Ilma
Aqidah adalah iman yang teguh yang tidak ada keraguan sedikitpun bagi orang yang meyakininya [Yazid, 2006]. Aqidah yang memiliki pengertian yang benar atau dengan nama lain disebut Aqidah shahihah adalah Aqidah ahlussunah wal jama’ah yang bersumber dari Al-Qur’an , hadits-hadits Nabi Shallallahu ‘alaihi wasssalam yang shahih dan Ijma’ para salafus shalih.
Dalam dunia Pendidikan Islam, Aqidah shahihah adalah pondasi paling dasar yang harus dibentuk kepada anak didik, terutama pada level dasar atau usia dini. Hal ini bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai dan kepercayaan yang mendasar tentang Allah subhanahu wata’ala sebagai satu-satunya Rabb yang berhak kita sembah dan menjauhkan diri kita dari perbuatan syirik. Penanaman nilai-nilai tauhid (rububiyah, uluhiyah serta asma wa sifat) dan juga pembiasaaan ibadah-ibadah yang sesuai dengan tuntunan Nabi Muhammad shalllahu ‘alaihi wassalam menjadi hal yang tak kalah pentingnya untuk diterapkan pada Pendidikan anak usia dini .
Tidak seperti Pendidikan pada umumnya yang hanya mengutamakan pada pengembangan nilai kecerdasan intelektual (IQ), Pendidikan Anak Usia Dini berbasis Aqidah Shahihah lebih menitikberatkan pada pengembangan nilai keyakinan beragama dengan keyakinan yang benar. Sehingga yang dihasilkan dari Pendidikan ini bukan semata orang yang cerdas secara intelektual tapi kosong nilai-nilai spiritualnya. Lebih jauh dari itu, Kami ingin menggabungkan antara kecerdasan intelektual, spiritual dan emosional.
Kecerdasan emosional adalah kemampuan mengenali perasaan kita sendiri dan perasaan orang lain, kemampuan memotivasi diri sendiri dan kemampuan mengelola emosi dengan baik pada diri sendiri dan dalam hubungannya dengan orang lain. Sedangkan kecerdasan spiritual adalah kecerdasan yang bertumpu pada bagian diri kita yang berhubungan dengan kearifan di luar ego, atau jiwa sadar. Inilah kecerdasan yang kita gunakan untuk mengetahui nilai-nilai yang ada. Kecerdasan ini berkenaan dengan penghayatan pada Tuhan dan nilai-nilai ketuhanan. Dalam Islam disebut dengan Aqidah [khaeruddin,-].
Pendidikan anak usia dini harus menanamkan Aqidah yang benar untuk dapat memadukan kecerdasan intelektual, emosional dan spiritual guna menghasilkan generasi yang cerdas, beradab dan berakhlaqul karimah. Prinsip seperti inilah yang kami pegang dalam Pendidikan anak usia dini di TAUD SaQu Zidna Ilma. Lalu, nilai-nilai Aqidah apa yang kami tanamkan pada keseharian pembelajaran di sini?
(bersambung)